Mengembangkan Rasa Nasionalisme melalui Puisi “Sengsara dalam Negeri” Karya Grace Tampubolon bagi Kalangan Pelajar

(1) * Grace Tampubolon Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(2) Eny Sihite Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(3) Hanna Sianturi Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(4) Hikmah Sidabutar Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(5) Rotua Lumban Toruan Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(6) Yesika Simbolon Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
(7) Rosmawaty Harahap Mail (Universitas Negeri Medan, Indonesia)
*corresponding author

Abstract


Salah satu jenis sastra, puisi, juga membahas masalah sosial. Puisi tidak dapat dipisahkan dari realitas sosial. Penulis atau pencipta puisi  menanggapi realitas sosial yang terdiri dari ketidakadilan, ketimpangan, dan masalah yang dihadapi masyarakat dalam karya-karyanya. Puisi menunjukkan kritik sosial yang secara tidak langsung mengandung nasionalisme. Puisi dapat digunakan untuk mengajar, terutama untuk menyebarkan semangat nasionalisme. Peningkatan rasa nasionalisme dapat disampaikan melalui penulisan puisi yang kemudian disebarkan kepada pembacanya melalui setiap pemenggalan kata dan pemaknaannya secara mendalam agar semakin mudah untuk memahami bagaimana perjuangan mencapai kemerdekaan sesungguhnya yang dilakukan oleh para pahlawan.Metode yang dipergunakan dalam kajian ini adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan sosio-pragmatik. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa puisi sebagai karya sastra juga turut berperan dalam menciptakan dan meningkatan rasa nasionalisme di kalangan masyarakat khusunya para pelajar. Terutama di era modern saat ini yang para para pelajar lebih fokus pada perkembangan teknologi dan mengesampingkan sejarah masa lalu perjungan kemerdekaan dan rasa nasionalisme yang kian menipis dari waktu ke waktu. Dan penulisan puisi ini membuktikan bahwa rasa nasionalisme dapat ditumbuhkan melalui karya sastra, khususnya dalam bentuk puisi.


Keywords


Puisi, Rasa Nasionalime, Pelajar

   

DOI

https://doi.org/10.57235/mesir.v1i2.3095
      

Article metrics

10.57235/mesir.v1i2.3095 Abstract views : 135 | PDF views : 145

   

Cite

   

Full Text

Download

References


Jassin, H.B. 1962. Kesusastraan Indonesia Modern dalam Kitik dan Esai. Jakarta: Gunung Agung

Ni’mah, Evayatun. 2017. “Pandangan Nasionalisme dalam Puisi Mah mu d Darwisy dan Rendra dalam Analisis Sastra Banding”. Pandangan Nasionalisme. Vol. 2, No, 1.

Purnawati, Ita. 2017. “Kritik Sosial dan Nasionalisme dalam Novel Gading-Gading Ganesha (3G) Karya Dermawan Wibisono. Skripsi. Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah, Universitas Mataram.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Grace Tampubolon, Eny Sihite, Hanna Sianturi, Hikmah Sidabutar, Rotua Lumban Toruan, Yesika Simbolon, Rosmawaty Harahap

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.